Menguak Sejarah Berdirinya Xiaomi, Perusahaan Smartphone dengan Harga Paling Murah di Dunia

Xiaomi secara bahasa berarti teknologi sekoi/jawawut (semacam tanaman serealia berbiji kecil) dan secara istilah Xiaomi adalah perusahaan elektronik dan software yang bertempat di Beijing, Cina. Xiaomi mendesain, mengembangkan, dan menjual smartphone, aplikasi ponsel, laptop dan produk lain yang berhubungan dengan elektronik.

Baca Juga : 5 Penyebab Utama Mengapa Negara Indonesia Masih Miskin

Xiaomi merilis smartphone pertamanya pada bulan Agustus 2011 dan mengalami peningkatan pangsa pasar dengan cepat di Cina yang kemudian menjadikannya sebagai perusahaan smartphone terbesar di Cina di tahun 2014. Di tahun 2017 Xiaomi menjadi perusahaan smartphone terbesar ke-5 di dunia. Xiaomi memperluas jangkauan konsumen elektronik dengan membuat perangkat smart home ecosystem (IoT).

Xiaomi memiliki 15.000 karyawan di Cina, India, Malaysia, Singapura dan meluas ke negara lain seperti Indonesia, Filipina dan Afrika Selatan. Lei Jun, pendiri dan CEO Xiaomi diperkirakan meraup pendapatan bersih sekitar US$6,8 milliar. Beliau berada di urutan ke-24 orang terkaya di Cina pada tahun 2017. Xiaomi menjadi start-up teknologi paling bernilai setelah mendapat dana US$1,1 miliar dari para investor, menjadikannya memiliki nilai aset lebih dari US$46 miliar.

Asal-usul Nama Xiaomi
Xiaomi dalam bahasa Cina berarti millet, yang artinya tumbuhan sekoi. Di tahun 2011 CEO Xiaomi Lei Jun menjelaskan bahwa ada maksud yang lebih mendalam dari hanya sekedar millet atau nasi. Dia menghubungkan “Xiao” bagian dari konsep Budha yang berarti “sebiji nasi Budha yang besarnya seperti gunung” yang melambangkan bahwa Xiaomi dimulai dari hal-hal kecil bukan usaha untuk bertahan.

Sedangkan “mi” merupakan sinonim dari ponsel internet dan bisa juga disebut misi yang tak mungkin terselesaikan, yang mengarah pada rintangan yang dihadapi saat mulai mendirikan perusahaan. Beliau menyatakan bahwa nama tersebut menarik.

Pada tahun 2012 Lei Jun mengatakan bahwa nama tersebut merupakan revolusi dan dapat membawa inovasi di era baru. Prosesor “senapan”  terbaru Xiaomi telah diberikan pada beberapa perangkat terakhir dan menghubungkan kata terakhir yang bermakna partai komunis Cina “sekoi dan senapan” yang merupakan ungkapan revolusioner selama perang Sino kedua Jepang.

Baca Juga : Menguak Sejarah Berdirinya Asus, Perusahaan Komputer, Hardware, dan Elektronik Terkemuka di Dunia

Sejarah
2010
Xiaomi didirikan oleh Lei Jun dan 6 rekannya yang lain pada April 2010. Rekannya antara lain:
  • Lin Bin, wakil presiden Institut teknik Google Cina
  • Dr Zhou Guangping, direktur senior pusat R&D Motorola Beijing 
  • Liu De, kepala departemen desain industri di Universitas Sains dan Teknologi Beijing
  • Li Wanqiang, manajer umum Kingsoft Dictionary
  • Wong Kong-Kat, manajer pengembangan 
  • Hong Feng, manajer produksi Google Cina
Xiaomi mendapat pendanaan pertama kali dari lembaga investor seperti Temasek Holdings, (perusahaan investasi milik pemerintah Singapura), IDG Capital, Qiming dan pengembang prosesor ponsel Qualcomm.

Pada 16 Agustus 2010, Xiaomi secara resmi meluncurkan Android pertama berbasis OS MIUI.

2011
Smartphone  Xiaomi Mi 1 diumumkan pada Agustus 2011. Smartphone tersebut dikirim dengan OS Xiaomi MIUI yang berasal dari Android dan mirip TouchWich Samsung dan Apple iOS. Smartphone ini juga dilengkapi OS Android.

2012
Pada Agustus 2012 Xiaomi mengumumkan smartphone Xiaomi Mi 2. Smartphone ini dilengkapi dengan prosesor Qualcom Snapdragon S4 Pro APQ8064 1,5 Ghz quadcore dengan RAM 2 GB dan GPU Adreno.

2013
Pada 24 September 2013 Xiaomi menjual lebih dari 10 juta unit Mi 2 dalam kurun waktu 11 bulan. Smartphone Mi 2 dijual oleh vendor ponsel di Australia, Eropa, Selandia Baru, Inggris dan Amerika.

Pada 5 September 2013 CEO Xiaomi Lei Jun mengumumkan rencana untuk meluncurkan Smart TV Android 47 inci, yang akan dirakit oleh perusahaan manufaktur Sony “Winstron Corporation”di Taiwan. Perusahaan ini menyatakan bahwa kemampuan Winstron dalam memasok akan menguntungkan.

Pada September 2013, Xiaomi mengumumkan Mi 3, yang dilengkapi dengan Snapdragon 800 dan chipset nVidia Tegra 4, dengan kecepatan 2,3 Ghz Quadcore Krait Chip dan RAM 2 GB dengan GPU Andreno 330.

Pada September 2013, Xiaomi mengumumkan rencana untuk membuka pusat layanan pertamanya di Beijing.

Pada bulan Oktober 2013 Xiaomi menjadi smartphone kelima yang paling banyak dipakai di Cina.

Total penjualan di tahun 2013 mencapai 18,7 juta unit smartphone.

Baca Juga: Menguak Sejarah Berdirinya Google, Perusahaan Teknologi Yang Mendominasi Dunia

2014
Di tahun ini, Xiaomi mengumumkan perluasan ke luar Cina, dengan pemasaran pertama di Singapura. Markas Internasional, yang akan mengkoordinasi semua aktivitas seperti peluncuran produk mendatang di negara tersebut, yang juga akan diadakan disana. Setelah Singapura, perusahaan ini membuka cabang baru di Malaysia, Filipina dan India, dan berencana untuk masuk ke Indonesia, Thailand, Rusia,Turki, Brazil dan Meksiko dalam bulan berikutnya.

Pada 21 Februari 2014 Ponsel Xiaomi Redmi dan Mi 3 dirilis di Singapura.

Pada 7 Maret 2014, Xiaomi Mi 3 habis terjual dalam waktu 2 menit pada pembukaan di Singapura.

Pada 17 Maret 2014, Phablet (gabungan tablet dan smartphone) Redmi Note diumumkan oleh CEO Xiaomi Lei Jun. Redmi Note memiliki tampilan HD 5,5 inci dengan teknologi OGS dan prosesor octa-core buatan MediaTek. Ada dua jenis Redmi Note, yaitu RAM 1 GB dengan penyimpanan internal 8 GB dan RAM 2GB dengan penyimpanan internal 16 GB. Smartphone ini tersedia untuk pre-order pada 19 Maret secara eksklusif melalui aplikasi ponsel Tencent.

Pada April 2014 Xiaomi membeli domain internet mi.com sehrga US$3,6 juta, yang menjadi domain termahal yang pernah dibeli di Cina menggantikan xiaomi.com sebagai domain resmi Xiaomi.

Pada November 2014 Xiaomi menyebutkan bahwa mereka akan menginvestasikan US$1 miliar untuk perangkat televisi.

Pada Desember 2014 Xiaomi menyelesaikan pembiayaan modal yang dipimpin oleh pemberi dana teknologi Honkong All-Star Investment Limited, pendanaan dilakukan oleh analis pendahulu Morgan Stanley bernama Richard Ji yang memberikan lebih dari US$1 miliar, dengan valuasi senilai US$45 miliar membuatnya menjadi perusahaan teknologi privat paling bernilai di dunia. Perusahaan ini menjual lebih dari 60 juta smartphone di tahun 2014.

2015
Pada April 2015 Xiaomi mengumumkan akan membuat perangkat Mi tersedia di dua situs e-commerce besar India dan melalui retail online untuk pertama kalinya.

Pada 23 April 2015, CEO Xiaomi Lei Jun dan VP Hugo Barra bertemu dan mengumumkan smartphone baru bernama Mi 4i di India, yang menjadi smartphone pertama yang diluncurkan di India sebelum negara lain. Xiaomi Mi Band juga diluncurkan pada saat itu.

Pada 27 April 2015, dilaporkan bahwa Ratan Tata membeli saham Xiaomi.

Pada 30 Juni 2015, Xiaomi mengumumkan ekspansinya ke Brazil dengan peluncuran manufaktur Redmi 2, yang menjadi perusahaan perakitan pertama yang berdiri di luar Cina.

2016
Pada 24 Februari 2016, Xiaomi meluncurkan smartphone Mi5. Yang dilengkapi dengan CPU Qualcomm Snapdragon 820, layar 5,15 inci 1080p, dengan variasi warna hitam, putih dan emas. Ruang penyimpanannya 32 GB, 64 GB dan 128 GB.

Pada 10 Mei 2016, Xiaomi meluncurkan Mi Max, dilengkapi dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 650/652. Memiliki layar 6,4 inci 1080p (324 ppi), kapasitas baterai 4850 mAh, RAM 4 GB, kamera belakang 16 MP, kamera depan 5 MP dan sensor fingerprint.

Tidak lama setelah beroperasi di Brazil perusahaan meninggalkan negara tersebut pada pertengahan 2016.

Pada Juli 2016 artis Cina Liu Shushi, Wu Xiubo dan Liu Haoran menjadi ambasador pertama Xiaomi Redmi di Cina.

Pada Agustus 2016 Xiaomi memasuki Bangladesh melalui Solar Electro Bangladesh Limited.

Pada September 2016, ponsel Xiaomi tersedia secara resmi di Uni Eropa melalui kerjasama dengan ABC Data.

2017
Pada 20 Februari, Xiaomi secara resmi diluncurkan di Pakistan dan menjual Mi dan RedMi Note ke negara tersebut.

Pada 19 April Xiaomi meluncurkan Mi 6, yang dilengkapi dengan Snapdragon 835.

Pada bulan Mei, Xiaomi membuka dua gerai besar, satu di Bangalore (India) dan satunya di Bangladesh. Ini merupakan salah satu dari beberapa rencana untuk meperluas pasar di negara lain.

Pada 25 Mei, Xiaomi merilis Mi Max 2 di Beijing. Yang dilengkapi dengan Snapdragon 625 dan layar 6,44 inci.

Pada 26 Agustus, dirilis MIUI v9 baru bersamaan dengan perilisan Mi 5x.

Pada 31 Agustus, Xiaomi membuka gerai besar di Faisalabad, Pakistan.

Pada 5 September Xiaomi merilis Mi A1, yang menjadi smartphone Android One pertama dengan slogan: Created by Xiaomi, Powered by Google. Dalam suatu acara Xiaomi menyatakan bahwa mereka mulai bekerjasama dengan Google untuk membuat smartphone Mi A1 Android One sejak enam tahun yang lalu. Versi alternatif dari ponsel juga dilengkapi dengan MIUI yang disebut juga dengan MI 5X.

Pada 7 November, Xiaomi mulai beroperasi di Spanyol, menyediakan smartphone Mi A1 dan Mi Mix 2.

Pada bulan Desember, Xiaomi membuka gerai pertama di Lahore, Pakistan.

Model Bisnis
CEO Xiaomi, Lei Jun, berkata bahwa perusahaan memberi harga smartphone hampir setara dengan harga bahan bakunya, tanpa mengorbankan kualitas dan performa komponen seperti smartphone premium lain. Perusahaan ini juga mendapatkan laba dari menjual perangkat tambahan smartphone, produk smarthome, aplikasi, video online dan tema.

Menurut Hugo Barra Xiaomi di akhir tahun 2014, perusahaan melihat penjualan hardware sebagai pengiriman software dalam jangka panjang, “Kita adalah perusahaan yang lebih cenderung pada internet dan software daripada perusahaan hardware”. Namun, data finansial menunjukkan pada waktu tersebut yang mengindikasikan bahwa baik angan-angan atau rencana jauh di masa depan: 94% dari pendapatan perusahaan datang dari penjualan ponsel, bahkan jumlahnya lebih tinggi dari Apple.

Awalnya, untuk mengurangi biaya, Xiaomi tidak memiliki gerai, mereka menjualnya secara langsung dari toko online. Dalam beberapa tahun, mereka membuka 54 gerai untuk menyaingi kompetitor berbiaya rendah yang ada di pasar Cina. Perusahaan ini juga melakukan iklan tradisional dan mengandalkan jaringan sosial dan mulut ke mulut untuk memasarkan produknya.

Dengan menjaga pengendalian pasokan, Xiaomi mampu menyediakan barang yang lebih murah sesuai keinginan. Penjualan cepat dan terbatas dapat memastikan bahwa pasokan barang tidak akan melebihi permintaan dan dapat membantu untuk mempromosikan produknya.

Sebaliknya, OEM tradisional memakan biaya produksi dalam jumlah besar, yang harus diganti dengan harga penjualan, untuk mengirim smartphone, sebagian mungkin tidak terjual, melalui para pengecer di seluruh dunia.

Xiaomi menyebutkan bahwa mereka mendengarkan keluhan pelanggan, meminta mereka menguji fitur yang akan datang, dan membangun komunitas oline yang besar. Lei Jun menggambarkan hal tersebut seperti ini, “Saat aku bersama Kingston, Aku memiliki kesempatan untuk bekerjasama dengan Nokia dan Motorola, dua ponsel raksasa di zamannya.

Suatu hari, aku menunjuk boss R&D mereka, yang menjadi kekurangan. Setelah itu, mereka hanya mengakui masukan saya, namun tidak pernah melakukan apa yang telah Aku katakan. Jadi aku berpikir pada diriku sendiri, jika aku membuat HP, Anda bisa mengatakan apapun yang Anda inginkan pada HP dan apa kekurangannya.

Jika ini benar, kita akan membuatnya segera. Aku akan memberimu pembaruan setiap minggu dan kamu bahkan bisa melihat keinginamu menjadi nyata dalam seminggu.” Kenyataannya manajer produk Xiaomi menghabiskan banyak waktu untuk browsing melalui forum pengguna perusahaan. Sekali sarannya diterima, akan langsung dikirim ke insinyur.

Karena itu, beragam fitur dapat berubah dari sekedar konsep menjadi produk dalam seminggu. Perusahaan kemudian mengirim keluar sekumpulan HP setiap minggu pada hari Selasa waktu siang hari di Beijing, yang berisi software baru dan sedikit tambahan hardware. Xiaomi menyebut proses ini sebagai “desain yang Anda bangun”.

Menurut laporan paten yang dipublikasikan pada Desember 2016 oleh perusahaan riset dan analisis paten GreyB Services, Xiaomi memiliki 6989 paten dengan lebih dari 90% paten diperoleh setelah tahun 2012.

Lonjakan jumlah paten disebabkan oleh akuisisi paten/kesepakatan lisensi dengan banyak perusahaan seperti Broadcom, Intel dan Microsoft. Akuisisi paten merupakan langkah strategis Xiaomi untuk memperkuat surat paten sejalan dengan ekspansi global untuk menciptakan perlindungan terhadap tuntutan hukum hak paten.

Maskot Xiaomi adalah kelinci putih yang memakai Usanka (dikenal sebagai “topi Lei Feng” di Cina) dengan bintang merah dan goresan merah disekitar leher.

Produk
Produk Xiaomi dihasilkan oleh Foxconn dan Inventec. Xiaomi menghasilkan banyak produk, akan tetapi produk utamanya sudah sejak lama dipertimbangkan untuk masa depan yaitu ponsel, TV dan router, kata CEO.

Smartphone
MIUI
MIUI merupakan pasokan dan perusahaan perangkat tambahan Android untuk Smartphone dan komputer tablet berdasarkan OS Android open-source. OS ini tersedia untuk perangkat Xiaomi dan perangkat yang dibuat oleh perusahaan lain. Ini adalah produk awal yang paling diandalkan di Xiaomi. Variasi MIUI 8 telah diluncurkan pada 23 Agustus 2016 dan pengembang MIUI 9 yang diluncurkan pada 2 November 2017, yang merupakan pengulangan terakhir dari OS pada Android 4.4 Kit Kat sampai 7.1 Nougat.

Seri Mi
Sampai Januari 2015, handset andalan Xiaomi masuk dalam seri Xiaomi Mi. Xiaomi Mi 4 menggantikan Xiaomi Mi 3. Produk ini awalnya diluncurkan di Cina, dilanjutkan dengan Singapura, Malaysia, Thailand dan India masing-masing pada Maret. Mei dan Juli 2014. Mi 3 menggunakan Qualcomm Snapdragon 800 khusus dan telah teruji sebagai smartphone tercepat di dunia berdasarkan penguji aplikasi Antutu, Quadrant dan Geekbench.

Produk tahunan Xiaomi diumumkan diluncurkan di Beijing pada 22 Juli 2014, Mi 4 memiliki Qualcomm Snapdragon 801, RAM 3 GB, kamera belakang Sony IMX 214 Exmor RS 13 MP dan kamera depan Sony Exmor RS 8MP selfie camera.

Pada 2014 dilaporkan bahwa Xiaomi telah memesan 50.000 penutup sapphire dari perusahaan manufaktur Korea Selatan, untuk smartphone premium terbaru.

Xiaomi memamerkan Mi 5 keramik pada 24 Februari di MWC 2016. Ini merupakan satu-satunya smartphone dengan prosesor terbaru Qualcomm, yaitu Snapdragon 820. Ponsel ini akan dijual dengan harga eceran RMB 2699 di Cina. Ponsel ini memiliki sensor kamera IMX298 dengan 4 poros OIS dan lensa safir. Ponsel ini juga dilengkapi dengan NFC dan software pembayaran Mi Pay yang diluncurkan pada April 2016.

Pada 27 September 2016, Xiaomi mengumumkan Mi 5s dan Mi 5s Plus. Mi 5s dilengkapi dengan Snapdragon 821 SoC dan menyediakan dua model, yang satu memiliki RAM 3GB dan yang satunya lagi memiliki RAM 4 GB. RAM 3 GB dilengkapi dengan 64 GB penyimpanan internal sedangkan RAM 4 GB dilengkapi dengan 128 penyimpanan internal.

Perangkat ini memiliki fitur pemindari sidik jari ultrasonik yang dibuat oleh teknologi Qualcomm Sense ID. Spesifikasi lainnya meliputi layar full HD 5,15 inci, 12 MP kamera depan dengan sensor IMX378, 4 MP kamera tambahan di depan dan baterai 3200 mAh. Mi 5 Plus memiliki layar 5,7 inci full HD. Dilengkapi dengan Snapdragon 821 SoC dengan RAM  4 atau 6 GB.

Baca Juga : Menguak Sejarah Berdirinya Samsung, Perusahaan Smartphone Penyumbang Kekayaan Terbesar di Korea Selatan

RAM 4 GB nya memiliki penyimpanan internal 64 GB sedangkan RAM 6 GB memiliki 128 GB penyimpanan internal. Mi 5s Plus memiliki 13 MP dual kamera di belakang dan 4 MP kamera tambahan di depan. Scanner pemindai sidik jarinya juga sama dengan Mi 5s, namun baterainya lebih besar yaitu 3800 mAh.

Pada 25 Oktober 2016, Xiaomi mengungkap Mi Mix yang kemudian dirilis pada 4 November 2016. Mi Mix memiliki karakteristik rasio layar 91,3% yang diperoleh dengan menghilangkan semua sensor di bagian atas, yaitu: sensor proximity yang diubah menjadi ultrasound, lubang suara speaker yang diganti dengan piezoelectric speaker yang terbuat dari bahan logam untuk menghasilkan suara, dan kamera depan yang dipindah ke tengah.

Ponsel ini memiliki layar ips lcd 6,4 inci dengan resolusi 1080 X 2040 piksel dengan ketebalan tubuh 158,8 X 81,9 X 7,9 mm (6,25 X 3,22 X 0,31). Ponsel ini didesain minimalis, perusahaan memilih kristal mikro keramik ziconia sebagai bahan mentah.

Prosesornya menggunakan Qualcomm Snapdragon 821 dengan GPU Andreno 530, dan memiliki OS Android 6.0. HP  jenisnya ada dua, satu memiliki 128GB penyimpanan internal dan RAM 4GB, satunya lagi 256 penyimpanan internal dan RAM 6GB. Baterainya 4400 mAh dan mendukung USB 3.0 yang dapat mengisi daya dengan cepat.

Xiaomi Mi 5c diluncurkan pada Februari 2017. Ponsel ini memiliki layar 5,15 inci dengan resolusi 1080 x 1920 piksel dengan PPI 428 piksel per inci. Xiaomi Mi 5c dilengkapi dengan prosesor octacore Surge S1 2,2 Ghz dan RAM 3GB. HP ini memiliki 64GB penyimpanan internal yang bisa diperbanyak lagi menggunakan kartu memori.

Untuk kameranya Mi 5c memiliki kamera belakang 12 MP dan kamera depan 8 MP untuk selfie. Xiaomi Mi 5c memiliki OS Androis 6.0 dengan baterai 2860 mAh yang permanen. Ukurannya 144,38 x 69,68 x 7,09 (panjang x lebar x ketebalan) dengan berat 135 gram. Xiaomi Mi 5c memiliki dual SIM (GSM dan GSM) untuk SIM Micro. Konektivitas antara lain Wi-Fi, GPS, Bluetooth, FM, 3G dan 4G. Adapun sensornya proximity, accelerometer, sensor cahaya dan gyroscope.

Jenis-jenis HP Xiaomi
  • Mi 1
  • Mi 1 Youth Edition
  • Mi 1S
  • Mi 2
  • Mi 2S
  • Mi 2A
  • Mi 3
  • Mi 3 (Tegra)
  • Mi 4
  • Mi 4i
  • Mi 4c
  • Mi 4s
  • Mi 5
  • Mi 5s
  • Mi 5s Plus
  • Mi 5c
  • Mi 5x
  • Mi 6

Pada Januari 2015 di Beijing, Cina, Xiaomi mengungkap Mi Note dan Mi Note Pro. Kedua perangkat ini memiliki layar 5,7 inci dan menggunakan desain kaca dengan kaca 2,5D di depan dan 3D di belakang.

Jenis-jenis Mi Note
Mi Note dilengkapi dengan hardware lebih dari setahun saat diluncurkan, Mi Note memiliki prosesor Qualcomm Snapdragon 810 terbaru, GPU Andreno 430, RAM LPDDR4 4 GB dan LTE Cat 9, membuat performanya lebih tinggi dibandingkan Mi Note, dengan daya tahan baterai hampir sama.

Jenis-jenis Mi Note  
  • Mi Note
  • Mi Note Pro
  • Mi Note 2
  • Mi Note 3

Perangkat MIUI yang lainnya
Mi Pad
Xiaomi Mi Pad merupakan tablet pertama yang dibuat Xiaomi. Pertama kali diumumkan pada event peluncuran produk baru Xiaomi tahun 2014, perangkat ini merupakan yang pertama kali menggunakan prosesor NVIDIA Tegra K1 quad-core 2,3 Ghz dengan RAM 2 GB dan dijual di Cina dengan harga CN¥ (Baca Yuan Cina)1.499.

Jenis-jenis perangkat Mi Pad
  • Mi Pad
  • Mi Pad 2
  • Mi Pad 3
  • Mi Max
  • Mi Max Prime
  • Mi Max 2
  • Mi Mix
  • Mi Mix 2

MiWiFi
Xiaomi MiWiFi merupakan salah satu jenis router jaringan yang pertama kali diluncurkan pada 23 April 2014. Seri terbarunya router “kelas korporat” memiliki penyimpanan sampai 6 TB. Disebutkan bahwa seri ini memiliki PCB dual-antena sejajar yang mendukung Wi-Fi standar 802.11ac, prosesor Broadcom 4709C dual-core 1,4 GHz dan memori flash 512 MB. Router ini bisa digunakan sebagai hard drive nirkabel untuk film dan foto, menggunakan aplikasi Xiaomi yang menyediakan fitur download, backup otomatis, akses ke file dan lain-lain.

Mi TV
Mi TV merupakan salah satu jenis smart TV yang didesain dan dipasarkan oleh Xiaomi. TV ini dapat menjalankan Android dan pertama diumumkan pada tahun 2013. Versi terbarunya adalah Mi TV 3s 43 inci dan Mi TV 3s 65 inci berbentuk cekung. Mi TV 3s 43 inci memiliki layar 43 inci 1920 x 1080p dari LG atau AUO. 

TV ini mempunyai prosesor quad-core Mstar 6A908 Cortex-A9 1,45 GHz dengan GPU Mali-450 MP4, RAM DDR3 1 GB, dan memori internal 8GB (Emmc 4,5). Dengan ketebalan 10,9 mm, membuat TV ini sangat tipis. Mi TV 65 inci berbentung cekung memiliki tampilan Samsung 4K. 

TV ini juga memiliki prosesor MStar 6A928 Cortex-A17 1.4 GHz quad-core dengan GPU Mali-760 MP4. Untuk memorinya, TV ini memiliki RAM DDR3 2 GB dan memori internal 8 GB (eMMC 50). Tebalnya hanya 5,9 mm, namun tidak memiliki bilah speaker untuk.

MiBox
Xiaomi MiBox adalah perangkat kotak tambahan untuk televisi. Perangkat ini menyediakan film dan acara TV tanpa akun atau langganan. Kotak ini juga bisa digunakan untuk mengakses USB, seperti hard disk eksternal. Karena pelarangan izin konten, kotak ini hanya tersedia di Cina sampai bulan Oktober 2016, setelah itu Xiaomi merilis Mi Box yang bisa digunakan pada TV Android, dan bisa diakses di seluruh dunia.

MiCloud
MiCloud adalah penyimpanan Cloud dan layanan komputasi Cloud yang dibuat oleh Xiaomi. Layanan ini membuat penggunanya bisa menyimpan data seperti kontak, pesan, foto dan catatan pada server komputer untuk kemudian didownload oleh HP Xiaomi yang memiliki OS MIUI. 

Layanan ini juga menyediakan fitur yang membuat pengguna bisa melacak lokasi perangkat MIUI yang ditandai dengan alarm dan juga bisa megunci atau meresetnya.

MiTalk
MiTalk adalah aplikasi pesan instan untuk Android dan IOS yang diluncurkan pada 2011.

MiPower Bank
MiPower Bank merupakan pengisi daya baterai yang memiliki baterai internal. Pengisi daya ini terbuat dari bahan aluminium dan kapasitas baterainya antara lain: 5000/5200/10000/10400/16000/20000 mAh. 

Melalui kabel USB, alat ini bisa mengisi daya baterai yang mendukung kabel USB. Untuk kapasitas 16000 dan 20000 memiliki dua colokan. Pelindung silikon tersedia untuk semua jenis kecuali untuk versi 20000 mAh. 

Laptop
Mi Notebook Air 
Xiaomi memperluas produknya dengan merilis ultrabook pertamanya bernama Mi Notebook Air di Cina pada bulan Agustus 2016. Notebook ini tersedia dengan ukuran layar 12,5 inci / 13,3 inci. Untuk ukuran layar 13,3 inci dilengkapi dengan prosesor intel i5/17, RAM DDR4 8GB, penyimpanan 256 GB dan memiliki OS Windows 10. 

Xiaomi menghargai laptop 13,3 incinya seharga RMB (Yuan Cina) 4.999. Lebih murah lagi yaitu Mi Notebook Air 12,5 inci dengan layar HD, beratnya 1,07 kg dan tebalnya 12,9 mm, prosesor Intel Core M3 (generasi ke-6), RAM 4 GB dan penyimpanan 128 GB SDD yang berharga RMB 3.499. 

Mi Notebook Air hanya menyediakan Windows 10 versi Cina tanpa ada kesempatan untuk mendownload paket bahasa inggris. Pada Maret 2017 diumumkan versi kedua Xiaomi Mi Notebook Air 12,5 dengan peningkatan prosesor ke generasi selanjutnya dari Intel Core M3 (Generasi ke-7) dan penyimpanan baru 256 GB.

Xiaomi kemudian mengumumkan peluncuran Xiaomi Mi Notebook Air 4G, dengan dukungan 4G LTE dengan slot kartu SIM. Laptop ini dilindungi dengan desain logam di awal versinya dan tersedia dalam 12,5 dan 13,3 inci. Laptop ini juga dilengkapi dukungan USB tipe C. 

Untuk layar 12,5 inci dilengkapi dengan prosesor Intel Core m3 dengan RAM 4 GB dan penyimapanan 128 GB SSD. Untuk layar 13,3 inci dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dengan RAM 8 GB dan penyimpanan 256 GB SSD. Kedua versi ini memiliki OS Windows 10.

Smartband dan Smartwatch
Mi Band
Mi Band diumumkan pada Agustus 2014. Mi Band dijual seharga US$13, dan dilaporkan memiliki daya tahan baterai sampai 30 hari, dapat berfungsi sebagai alarm dan melacak kebugaran dan waktu tidur. Gelang ini juga memiliki kemampuan untuk membuka ponsel dalam jarak dekat. 

Pertama kali tersedia di Cina, dan sekarang bisa di tujuh pasar Xiaomi di Asia dan berkat perluasan dari toko online Mi.com Perancis, Jerman, UK dan US. Dengan pengiriman Mi Band dalam kuartal pertama 2015, Xiaomi menjadi produsen wearable terbesar kedua di dunia, menguasai 24,6% pangsa pasar dunia.

Xiaomi mengumumkan Mi Band pada 2 Juni 2016. Mi Band menyediakan fitur sensor PPG untuk mendeteksi detak jantung secara akurat. Gelang ini juga menggunakan alogaritma pedometer untuk mengumpulkan data fitnes dan tidur yang lebih akurat. Mi Band 2 juga memiliki fitur tahan air IP67. 

Jenis-jenis Mi Band
  • Mi Band
  • Mi Band 1S
  • Mi Band 2
  • Mi Band - HRX Edition

AMAZFIT
Pada 30 Agustus 2016, merek turunan Xiaomi mengungkap jam tangan pintar pertama kali bernama AMAZFIT Pace. Jam ini dilengkapi dengan prosesor dual core dengan kecepatan 1,2 GHz. Jam ini memiliki RAM 512 GB dan penyimpanan internal 4 GB. Jam pintar ini memiliki layar 1,34 inci dengan resolusi 320 x 300 piksel. 

Jam pintar ini juga dilengkapi dengan baterai 280 mAh dan sertifikat IP67, membuatnya ideal untuk digunakan saat hujan. Fitur lainnya adalah monitor denyut jantung dan GPS. Harga peluncuran perangkat ini adalah 799 RMB.

Jenis-jenis AMAZFIT
  • AmazFit Pace
  • AmazFit Bip
  • AmazFit Arc
  • AmazFit Health

Produk Smart Home
Monitor Tekanan Darah
Xiaomi meluncurkan monitor tekanan darah pada 24 September 2014, bekerja sama dengan iHealth Labs dari Silicon Valley, USA. Xiaomi menyebutkan bahwa monitor tekanan darah mudah digunakan dan memnuhi semua standar medis dan sertifikasi. Alat ini juga disertai dengan aplikasi, yang disesuaikan untuk smatrphone Xiaomi, melacak tekanan darah, denyut jantung, denyut nadi rata-rata dan parameter lain dalam grafik real-time, kemudian akan ada rekomendasi untuk perbaikan.

Pembersih Udara
Xiaomi merilis pemebersih udara pada 9 Desember 2014 di Beijing. Perangkat seharga CN¥ 899 ini memiliki kemampuan untuk menjernihkan sampai 406 m3 udara dalam waktu satu jam. Perngkat ini menggunakan teknologi HEPA untuk mengurangi partikel polusi dari 600 ppm menjadi 2,5 ppm. Perangkat ini memiliki monitor kualitas udara secara real-time. 

Pemakai bisa menghubungkan pembersih udara dengan smartphone untuk mengendalikannya, menerima data kualitas air dan peringatan ketika filter air kotor.

Yi Smart Webcam
Xiaomi merilis Yi (disebut juga Ants atau Xiaoyi) Smart Webcam dengan harga CN¥ 149 yang diluncurkan pada 29 Oktober 2014. Webcam ini memiliki resolusi 720p, lensa wide-angle dengan 4x zoom, dan kemampuan untuk membuat panggilan suara dua-jalan. 

Selain dapat diaktifkan dan dilihat melalui smartphone, Webcam ini juga dapat berfungsi untuk chatting dan sebagai kamera keamanan yang memiliki kemampuan merekam kejadian. Kamera ini secara otomatis merekam saat mendeteksi adanya gerakan. Pada Juni 2015, Xiaomi meluncurkan edisi penglihatan malam dari Yi Camera dengan sensor inframerah 940 nm.

Yi Action Camera
Xiaomi mulai menjual YI Action Camera seharga CN¥ 399, yang dibuat oleh YI Technology. Kamera ini dilengkapi dengan sensor Sony IMX206CQC 16 MP yang dapat merekam video pada resolusi 1080p60 dan 720p120. Kamera ini dilengkapi dengan pelindung anti air sampai kedalaman 40 m. 

Karena kamera ini sangat populer di luar Cina dengan harganya yang murah dan bentuk fisik yang sama dengan produk Hero, ada beberapa fitur tambahan yang dibuat oleh pengguna seperti pemotretan dalam RAW, ISO yang dapat disesuaikan dan keseimbangan warna putih. 

Dibandingkan merek populer action kamera GoPro, Xiaomi Yi motion camera memiliki penstabil gerakan elektronik, sambungan layar LCD, sepasang mikrofon, kapasitas baterai yang lebih besar, mode slow motion dan mode penghitung waktu.

Mi Smart Scale
Xiaomi mengumumkan Mi Smart Scale seharga CN¥ 99 pada 31 Maret 2015. Menurut Xiaomi, skala pengukur berat ini memiliki jangkauan 5 – 150 kg, dengan presisi 50 g, dan memiliki satuan kg dan lbs. Saat dipasangkan dengan aplikasi Mi Fit, yang merupakan aplikasi Mi Band, pengguna dapat mengukur berat dan BMI. Mi Smart Scale dilengkapi dengan bluetoth 4.0 dan mendukung Android dan iOS. Pembuat alat ukur ini adalah Huami, yang merupakan perusahaan hasil investasi Xiaomi.

Mi Water Purifier
Xiaomi mengumumkan Mi Water Purifier dengan harga CN¥ 1.299 pada 16 Juli 2015. Alat ini ditempatkan di meja dapur dan menyaring air dengan reverse osmosis. Xiaomi menyebutkan bahwa penjernih air ini mampu mengeluarkan 1.800 liter sehari dengan tingkat produksi air 1:1. 

Alat ini juga dilengkapi smartphone dan mengirim data secara real-time pada efektifitas penyaringan dan pengingat untuk mengganti saringan. Alat ini dibuat oleh Yunmi Technology, yang merupakan bagian dari Mi Echological System.

Smart Home Kit
Xiaomi mengungkap Smart Home Kit seharga CN¥ 199 pada 10 Juni 2015. Alat ini berisi sekumpulan sensor pintar, seperti gateway multi-fungsi, sensor sensor pintu/jendela, pendeteksi gerakan dan tombol nirkabel, yang kemudian digabungkan untuk mendapatkan 30 fungsi yang berbeda. 

Sebagai contoh, sensor gerakan bisa digabungkan dengan gateway untuk menghasilkan fungsi seperti menekan tombol lampu pada malam hari saat alat mendeteksi gerakan aktif, sensor jendela dapat memulai atau menghentikan sambungan kipas saat jendela ditutup atau dibuka. 

Contoh lainnya, pengguna dapat mengatur gateway kedalam mode peringatan menggunakan smartphone saat meninggalkan rumah, dan gateway akan memberi notifikasi dan mengaktifkan perekam otomatis pada Yi Smart Webcam saat sensor jendela/pintu mendeteksi aktivitas yang tidak normal.

Ninebot Mini
Sebagai investor utama di Ninebot, perusahaan Cina yang mengakuisisi manufaktur self-balancing Segway, Xiaomi merilis skuter self-balancing bernama Ninebot Mini seharga CN¥ 1.999 pada 19 Oktober 2015.

Ninebot ini dirilis hanya di pasar Cina. Skuter ini memiliki kecepatan maksimal 16 kph (10 mph), kemampuan mendaki 15 derajat, jarak tempuh 22 km dalam sekali pengisian daya, dan waktu pengisian daya kembali tiga jam. 

Beratnya 13 kilogram (28 lbs). Pengguna dapat memantau kecepatan, memeriksa kondisi kendaraan, memperbarui firmware, menerima peringatan pencurian dan mengendalikan kendaraan melalui aplikasi smartphone. Skuter ini dapat belajar dan beradaptasi dengan kebiasaan mengemudi pengguna. 

Untuk pasar Eropa Xiaomi merilis Ninebot Mini Pro, yang dikenal juga sebagai Segway miniPro di US. Versi ini memiliki desain yang sedikit dimodifikasi dan alat kemudi yang berbeda. Kecepatan maksimal dari skuter ini adalah 18,5 kph dan jarak maksimalnya 30 km.

Ada beberapa pembaharuan untuk aplikasi Software namun produk ini terganggu dengan kegagalan dan bug yang belum diperbaiki sehingga membatasi kesuksesan penjualannya.

Mi Induction Heating Pressure Rice Cooker
Xiaomi meluncurkan Mi Induction Heating Rice Cooker seharga CN¥ 1.999 pada 29 Maret 2016. Menurut Xiaomi, rice cooker ini memiliki tekanan 1,2 atm untuk menaikkan titik didih menjadi 105℃, menghasilkan nasi yang kaya rasa, dengan rice cooker yang secara otomatis menyesuaikan metode menanak agar sesuai dengan jenis nasi, merek, keaslian dan kelunakan nasi yang disukai pengguna. 

Aplikasi pendukungnya juga memiliki pilihan untuk memasak sayuran, nasi renyah dan kue, dan pengguna juga bisa melihat resep dan mengatur metude menanak yang diinginkan melalui aplikasi. Perusahaan harus menghadapi krisi PR saat masyarakat menemukan kemiripan antara desain rice cooker Xiaomi dengan produk pertama MUJI. Lei harus menanggapinya di depan umum untuk menyelesaikan perselisihan tersebut.

Mi Robotic Vacuum
Xiaomi mengumumkan Mi Robot Vacuum pada 31 Agustus 2016. Produk ini dihargai CN¥ 1.699, Mi Robot Vacuum dilengkapi dengan baterai litium ion berkapasitas 5200 mAh, 14,4 V. Vacuum ini memiliki 12 sensor, seperti radar ultrasonik, radar cliff, giroskop dan accelerometer. Berdasarkan spesifikasi manufaktur, Mi Robot Vacuum dapat digunakan selama 2,5 jam dalam sekali pengisian daya, yang luasnya sekitar 2700 ubin lantai.

Mi WiFi+
Mi WiFi merupakan wireless repeater yang diumumkan Xiaomi pada 2015.

Drone
Xiaomi mengumumkan rencana untuk membuat dua drone. Yang satu akan dihargai CN¥ 2.499 dan memiliki kamera 1080p, dan yang satunya lagi dihargai CN¥ 2.999 memiliki kemampuan merekam video beresolusi 4k. Xiaomi menyebutkan drone ini akan bertahan di udara selama 27 menit dengan jarak tempuh 3 kilometer dan kapasitas baterai 5.100 mAh. Mereka rencananya akan membuat drone pada musim panas di tahaun 2016.

Penghargaan
Xiaomi mendapat peringkat kedua dari 50 perusahaan tercerdas di tahun 2015 oleh MIT Technology Review, yang mencatat dalam publikasi bahwa “penjual smartphone dengan pertumbuhan cepat melampaui aslinya, model ‘Apple berharga rendah’ dengan kelebihan penjualan yang cepat melalui platform mobile massaging. 

Urutan ke 3 dalam Perusahaan Paling Inovatif di tahun 2014 oleh Fast Company, “menciptakan kembali model bisnis smartphone di pasar ponsel terbesar di dunia” dan urutan ke 35 Perusahaan Paling Inovatif 2014 dari The Boston Consulting Group.

Model bisnis inovatif Xiaomi digolongkan sebagai pengganggu pasar industri smartphone sebelumnya menurut berbagai komentator. Penulis Statechery Ben Thompson menulis dalam artikel “Ambisi Xiaomi” menyatakan bahwa Xiaomi menarget konsumen muda di Cina, khususnya mahasiswa dan pemuda yang baru saja memasuki dunia kerja. 

Ketika mereka mendapat tempat tinggalnya sendiri, mereka akan membutuhkan TV, penjernih air, dan lain-lain, yang merupakan barang yang dijual Xiaomi selain smartphone. Dia juga menulis :

"Ini adalah hal penting yang perlu kita ketahui tentang Xiaomi: mereka tidak menjual smartphone sebanyak menjual benda untuk gaya hidup, dan yang paling penting dari gaya hidup tersebut adalah MIUI, software Xiaomi yang menyatukan semua benda tersebut bersama."

Faktanya, Anda bisa menganggap Xiaomi sebenarnya adalah perusahaan “Barang Internet” pertama, tidak seperti Google (Nest), Apple (HomeKit), atau bahkan Samsung (SmarThings), yang menawarkan semacam SDK terbuka untuk menyatukan semuanya (sebuah keperluan yang menjadi pilihan mengingat kebanyakan konsumennya telah memiliki alat yang tidak akan diganti dalam waktu dekat). 

Xiaomi menghubungkan semuanya sendiri dan menjual semua barang kebutuhan dalam satu website di mi.com untuk memenuhi keinginan pelanggan utama dalam melengkapi peralatan rumah pertama kali. Ini adalah strategi yang vertikal, perusahaan ini mirip sekali dengan Apple, hanya saja jenis produk yang ditawarkan lebih luas, bahkan lebih luas dari yang bisa dibayangkan Gene Munster. 

Pelayanan Lei Jun mengarah pada khususnya MUI dan Mi.com, yang menjual produk dan menyatukan mereka bersama, namun pada akhirnya mereka semua adalah produk Xiaomi.

Penghargaan Guinness Record
Xiaomi merayakan ulang tahun ke-5 nya pada 6 April 2015 dengan mengadakan festival Mi Fan, yang meliputi hari belanja online dengan penawaran dan diskon. Xiaomi berhasil memecahkan rekor dunia untuk “ponsel paling banyak terjual dalam satu platform dalam waktu 24 jam’, dengan menjual 2.112.010 handset melalui website mi.com.

OTA Remote Code Execution
Pada Juli 2016 beberapa sumber berita teknologi melaporkan adanya kerentanan parah dalam firmware MIUI yang dikembangkan Xiaomi. Kerentanan tersebut terletak pada aliran sistem pembaruan “lalu lintas udara“ MIUI OTA.

Kontroversi
Perbandingan dengan Apple Inc.
Xiaomi telah dibanding-bandingkan dengan perusahaan Amerika Apple Inc., beberapa pengamat menemukan kesamaan pada beberapa HP dan tablet Xiaomi dengan produk Apple. Selain itu, strategi pemasaran dari Xiaomi dianggap mengikuti dari belakang “pengikut Apple”. 

Pada saat itu dilaporkan bahwa setelah membaca buku tentang Steve Jobs di Sekolah Tinggi, ketua dan CEO Xiaomi LeI Jun, dengan hati-hati meniru citra Steve Jobs, seperti jeans, kaos hitam, dan gaya Jobs mengumumkan saat pengumuman pertama produk Xiaomi. Berdsarkan hal tersebut dia dianggap sebagai “Jobs Tiruan”.

Pada 2012, perusahaan menyebutkan akan meniru filosofi dan pola pikir Apple. Pada 2013, para kritikus memperdebatkan berapa banyak produk Xiaomi yang inovatif, dan berapa banyak inovasi yang memiliki hubungan baik dengan publik. Selain produknya yang mirip dengan Apple, menurut para pengguna kemampuan untuk mengatur software dalam Android Google menjadi pembeda Xiaomi.

Selama rapat pengungkapan Mi 4 pada tahun 2014, slide presentasinya menggunakan ikon Apple “One more thing...” sebelum memperkenalkan merek Xiaomi, ini merupakan satu-satunya bahasa Inggris yang muncul dari keseluruhan presentasi.

Xiaomi juga dikenal memiliki taktik lapar pasar, yang mana juga digunakan Apple. “Terjual habis hanya dalam waktu 50 detik!” Komentar ini dituliskan dalam artikel saat Xiaomi merilis smartphone terbarunya, Mi Note 2, dan itu membuat banyak orang berfokus pada produk barunya. 

Saat Xiaomi merilis produk baru, mereka membuat catatan waktu terpendek setiap kali menjual barang baru. Produk baru mereka hanya dapat dibeli di website resmi, orang-orang yang telah terdaftar sebelumnya mendapatkan kesempatan untuk melakukan pembelian. 

Masalah Administrasi Radio, Fim dan Televisi
Pada November 2012, perangkat kotak pintar Xiaomi berhenti bekerja satu minggu setelah peluncuran dikarenakan perusahaan melakukan pelanggaran terhadap administrasi Radio, Fim dan Televisi. Masalah regulasi ini kemudian teratasi pada Januari 2013.

Hugo Barra
Pada bulan Agustus 2013, perusahaan mengumumkan bahwa mereka akan merekrut Hugo Barra dari Google, dimana dia menjabat sebagai wakil presiden manajemen produk untuk platform Android. Barra menolak untuk memberi komentar tentang pekerjaannya di Google dan menyatakan bahwa dia telah membicarakan hal ini kepada Xiaomi setahun sebelum mengumumkan perpindahannya. 

Dia akan menjabat sebagai wakil presiden Xiaomi untuk memperluas perusahaan diluar Cina, membuat Xiaomi menjadi perusahaan smartphone pertama yang berhasil merebut staf senior dari Google Android. Barra berfokus pada bagaimana cara membantu Xiaomi agar bisa tumbuh di kancah Internasional. Barra keluar dari jabatannya pada Januari 2017. Hugo Barra sekarang bergabung di Facebook dan menjabat sebagai VP pada bagian virtual reality.

Kasus Privasi
Layanan penyimpanan Cloud Xiaomi menyimpan semua data pengguna dalam server yang berlokasi di Cina. Dilaporkan bahwa layanan kirim pesan Cloud Xiaomi mengirim beberapa data pribadi seperti informasi panggilan dan kontak ke server Xiaomi. 

Xiaomi kemudian merilis pembaruan MIUI yang dibuat layanan kirim pesan Cloud menjadi pilihan, data pribadi tidak akan dikirim ke server Xiaomi jika layanan kirim pesan tersebut dimatikan, menurut penjelasan dari Xiaomi.

Pada Oktober 2014, Xiaomi mengumumkan bahwa mereka sedang menyiapkan server diluar Cina untuk pengguna internasional dan menyebutkan akan meningkatkan pelayanan dan patuh terhadap peraturan di berbagai negara. 

Tak lama kemudian, angkatan udara India mengumumkan peringatan terhadap ponsel Xiaomi, mereka menyatakan bahwa Xiaomi merupakan ancaman nasional yang mengirim data pengguna kepada pemerintah Cina.

Pada September 2016, Thijs Broenink, pelajar ilmu komputer, mencurigai aplikasi pra install bernama AnalyticsCore di ponsel Xiaomi. Setelha melakukan penyelidikan lebih lanjut Thijs Broenink melaporkan, melalui blog, bahwa AnalyticsCore dapat mengirim informasi perangkat, seperti IMEI, MAC address, Model, dan informasi lain, ke server Xiaomi. Dia juga mengungkap bahwa ponsel Xiaomi memiliki cara rahasia yang mengizinkan menginstal aplikasi tanpa persetujuan pengguna.

Jumlah Penjualan
The Taiwanese Fair Trade Commission telah menginvestigasi penjualan kilat dan menemukan bahwa Xiaomi menjual smartphone lebih sedikit dari yang diiklankan. Pada Desember, 3 penjualan kilat yang terpisah juga diinvestigasi. 

Pada penjualan kilat tersebut Xiaomi mengklaim bahwa jumlah smartphone yang terjual adalah 10.000 unit setiap penjualan kilat pertama dan kedua, dan 8.000 untuk penjualan kilat yang ketiga. Namun, FTC telah menginvestigasi klaim tersebut dan menemukan bahwa Xiaomi hanya menjual 9.339 perangkat untuk penjualan kilat pertama, 9.492 untuk penjualan kilat kedua , dan 7.389 untuk penjualan kilat ketiga. 

Ditemukan bahwa selama penjualan kilat pertama Xiaomi memprioritaskan 1.750 ‘Kode-F’ kepada orang yang dapat memesan tanpa melewati penjualan kilat, sehingga mengurangi pasokan yang tersedia untuk umum. Karena hal tersebut FTC memberikan denda kepada Xiaomi sebesar NT$600.000.

Pelarangan Sementara di India
Pada 9 Desember 2014, pengadilan tinggi Dehli mengeluarkan perintah ex parte yang melarang impor dan penjualan produk Xiaomi di India. Perintah ini dikeluarkan sebagai tanggapan atas keluhan Ericsson terkait pelanggaran hak paten yang dilisensikan di bawah FRAND (Fair, Reasonable and Non Discrimination Licensing). 

Perintah yang dikeluarkan oleh pengadilan tertinggi ini berlaku sampai 5 Februari 2015, tanggal dimana pengadilan tertinggi telah merencanakan untuk memanggil kedua pihak untuk melakukan persidangan formal mengenai kasus tersebut. Pada 16 Desember pengadilan tertinggi Dehli memberikan izin kepada Xiaomi untuk menjual perangkatnya yang dilengkapi prosesor Qualcomm sampai 8 Januari 2015. 

Setelah itu, Xiaomi melakukan berbagai penjualan di Flipkart pada 30 Desember 2014. Dengan penjualan ini, perusahaan menerima liputan pers saat barang terlaris mereka, yaitu ponsel Xiaomi Redmi Note 4G terjual habis dalam waktu 6 detik. Pada 5 Februari 201, Ericsson mengklaim bahwa Xiaomi telah melanggar larangan menjual handset dengan chipset bukan Qualcomm, melalui website bernama www.xiaomishop.com. 

Xiaomi membantah terlibat dengan situs tersebut. Hakim memperpanjang perlindungan hak cipta sementara Xiaomi yang membuat Xiaomi dapat melanjutkan menjual handset dengan chipset Qualcomm sampai bulan Maret 2018.  

Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Xiaomi